, ,

Kebiasaan Merokok Lansia Di Probolinggo Picu Kebakaran, Rumah Ludes Terbakar

oleh -53 Dilihat

Kebiasaan Kecil yang Berujung Petaka: Nenek 77 Tahun Kehilangan Segalanya Gara-gara Puntung Rokok yang Terlupa

Probolinggo- Sebuah kecerobohan kecil berubah menjadi bencana besar yang menyisakan duka dan kerugian materiil yang dalam. Misrawi (77), seorang lansia warga Dusun Gilin, Desa Randutatah, Paiton, Kabupaten Probolinggo, harus menanggung akibat pahit dari kebiasaan merokok setelah rumah yang ditinggalinya puluhan tahun ludes dilalap si jago merah.

Kebiasaan Merokok Lansia Di Probolinggo Picu Kebakaran, Rumah Ludes Terbakar
Kebiasaan Merokok Lansia Di Probolinggo Picu Kebakaran, Rumah Ludes Terbakar

Baca Juga : Semangat Gotong Royong Menggelora, NasDem Probolinggo Jawab Kebutuhan Kesehatan Warga

Bukan hanya atap dan dinding yang berubah menjadi puing dan abu, tabungan senilai Rp 3,5 juta yang tersimpan rapat di bawah kasur juga ikut hangus tak terselamatkan. Total kerugian material yang diderita diperkirakan mencapai angka Rp 150 juta, sebuah nilai yang sangat besar bagi seorang di usia senjanya.

Kronologi musibah ini berawal dari aktivitas sore yang semestinya tenang. Usai menunaikan salat Magrib berjemaah di musala dekat rumahnya, Misrawi kembali ke rumah untuk beristirahat. Suasana sore itu ia isi dengan duduk santai di ruang tengah sambil menikmati rokok. Namun, takdir berkata lain.

Sekitar pukul 18.15 WIB, ia keluar rumah untuk suatu keperluan

Dalam kondisi lengah, ia meninggalkan puntung rokok yang masih menyala dan membara di dekat area kasur. Sepercik api kecil itu, tanpa disadari, menjadi biang malapetaka. Secara perlahan namun pasti, bara tersebut merambat dan membakar sprei serta kasur, sebelum akhirnya berubah menjadi kobaran api yang ganas dan melahap seluruh bagian rumah kayu tersebut.

“Kami melihat asap hitam pekat membubung dari rumah Mbah Misrawi. Saya langsung berteriak memanggil warga yang lain,” ujar seorang tetangga yang pertama kali menyadari kejadian tersebut.

Solidaritas warga segera terpacu. Melihat sang pemilik rumah yang sudah sepuh dan tidak berdaya, para tetangga dengan sigap berusaha memadamkan api secara bergotong-royong menggunakan ember dan air seadanya. Sayangnya, niat baik itu tidak cukup. Angin malam justru membuat api semakin ganas dan membesar dengan cepat, mengalahkan upaya mereka.

Menyadari situasi sudah di luar kendali, warga pun segera menghubungi petugas Pemadam Kebakaran Kabupaten Probolinggo untuk meminta bantuan.

“Kami mendapatkan laporan kebakaran tersebut pada pukul 19.02 WIB. Laporan awal yang kami terima adalah satu unit rumah warga terbakar,” jelas Komandan Regu A Pos Damkar Unit Kraksaan, Hadi Ningrat.

Dengan cepat, tim pemadam kebakaran yang terdiri dari enam personel dikerahkan menggunakan dua unit mobil pemadam kebakaran. Begiba tiba di lokasi, mereka langsung melakukan operasi pemadaman untuk membatasi area kebakaran dan mencegah api menjalar ke rumah-rumah tetangga.

Setelah api berhasil dikendalikan, yang tersisa hanyalah tumpukan puing hitam yang masih mengepulkan asap

Misrawi hanya bisa memandang pilu atas segala yang telah hilang. Bukan hanya materi, tetapi juga kenangan dan rasa aman di usia tuanya. Peristiwa memilukan ini menjadi pengingat yang sangat keras bagi masyarakat tentang bahaya laten dari puntung rokok yang seringkali dianggap sepele. Kewaspadaan dan pemadaman yang sempurna terhadap setiap sumber api, sekecil apapun, adalah langkah penting untuk mencegah terulangnya tragedi serupa. Sebuah pelajaran mahal dari sebatang rokok yang mengubah hidup seorang lansia dalam sekejap.

Dior

No More Posts Available.

No more pages to load.