, ,

Begal Beraksi Lagi, Pedagang Kue Jadi Korban di Probolinggo

oleh -306 Dilihat

Waspada! Pedagang Kue Jadi Korban Begal Beraksi di Kegelapan Dini Hari Probolinggo

Probolinggo- Aksi brutal perampasan atau begal kembali Beraksi Lagi rasa aman warga. Kali ini, korban yang menjadi sasaran adalah seorang pedagang kue yang tengah berjuang mencari nafkah di dini hari buta. Insiden yang mengerikan ini terjadi di Jalan Desa Sumberbulu, Kecamatan Tegalsiwalan, Kabupaten Probolinggo, pada pukul 04.40 WIB, ketika suasana masih gelap dan sunyi.

Begal Beraksi Lagi, Pedagang Kue Jadi Korban di Probolinggo
Begal Beraksi Lagi, Pedagang Kue Jadi Korban di Probolinggo

Baca Juga : Pengemudi Ojol Di Probolinggo Tewas Ditembak KKB Di Papua Saat Cari Nafkah

Korbannya adalah Nor Halimah (37), seorang warga Desa Clarak, Kecamatan Leces

Setiap hari, dengan ketekunan yang patut diacungi jempol, Halimah berangkat untuk berjualan kue di Pasar Laweyan, Sumberasih. Biasanya, ia menggunakan mobil untuk menjalani rutinitasnya. Namun, nasib berkata lain pada hari naas itu.

“Biasanya saya selalu naik mobil. Tapi karena mobilnya sedang rusak, terpaksa saya pinjam motor adik,” ujar Halimah, mengenang kejadian yang jelas masih membekas dalam ingatannya. Kendaraan yang ia tumpangi adalah sebuah motor Honda Beat berwarna hitam dengan nomor polisi N 3633 ON.

Perjalanan yang awalnya tenang dan lancar tiba-tiba berubah menjadi mimpi burung

Saat melintas di jalan desa yang sepi dari arah timur ke barat, Halimah mulai merasa ada yang tidak beres. “Awalnya saya tidak merasa dibuntuti. Tapi lama-kelamaan, suara motor dari belakang semakin keras dan mendekat dengan cepat. Sebelum sempat bereaksi, mereka sudah memotong jalan saya dan memaksa saya berhenti,” tuturnya dengan suara bergetar.

Dua orang pria tak dikenal yang berboncengan dengan sebuah motor Yamaha Jupiter itulah pelakunya

Dalam kondisi yang mencekam, Halimah sulit mengidentifikasi wajah mereka karena keduanya mengenakan masker penutup wajah. Namun, dari postur dan caranya bertindak, ia menduga usia kedua pelaku sekitar 30 tahunan.

Dengan gerakan yang terlatih dan penuh kekerasan, kedua begal itu langsung menjalankan aksinya. “Yang menyetir langsung memegang setang motor saya dengan kuat. Sementara yang dibonceng, dengan gerakan kasar, langsung menarik kunci kontak motor hingga mesinnya mati,” jelas Halimah.

Namun, teror tidak berhenti di situ. Untuk melumpuhkan dan menakuti korbannya, pelaku yang membonceng kemudian menghunus senjata tajam jenis celurit. Tanpa ampun, ia menghantamkan celurit itu ke helm yang dikenakan Halimah. Untungnya, helm yang ia pakai berhasil menahan sabetan yang bisa saja berakibat fatal itu.

Setelah melakukan aksi kekerasannya, kedua pelaku itu kabur membawa motor Honda Beat milik korban. Mereka melarikan diri meninggalkan Halimah yang masih dalam keadaan shock dan trauma di tempat kejadian.

Ciri-Ciri Pelaku dan Kendaraan:

  • Jumlah Pelaku: 2 (dua) orang laki-laki.

  • Jenis Kendaraan: Motor Yamaha Jupiter.

  • Modus: Memepet, memotong jalan, melumpuhkan kendaraan, dan menggunakan kekerasan dengan senjata tajam.

  • Ciri Fisik: Diperkirakan berusia sekitar 30 tahunan. Keduanya mengenakan masker sehingga wajahnya sulit dikenali.

Kepolisian Resor Probolinggo telah menyelidiki kasus ini secara intensif. Masyarakat diimbau untuk selalu waspada, terutama saat berkendara di jam-jam sepi seperti dini hari atau larut malam. Disarankan untuk tidak sendirian, memilih rute yang ramai, dan selalu waspada terhadap lingkungan sekitar. Jika melihat hal mencurigakan, segera laporkan kepada pihak berwajah.

Insiden ini menjadi pengingat pilih akan pentingnya keselamatan dan keamanan bersama di jalan raya. Mari saling melindungi untuk menciptakan lingkungan yang bebas dari ancaman kejahatan.

Dior

No More Posts Available.

No more pages to load.